Kasus Covid-19 Semakin Mengkhawatirkan, Gus Muhaimin: Pemerintah Harus Tegas!
Matahationline.com – Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) meminta pemerintah untuk mengambil langkah tegas untuk menekan laju penyebaran Covid. Dalam beberapa pecan terakhir, kondisi Covid-19 di Indonesia semakin mengkhatrirkan dengan kenaikan laju penyebaran yang begitu signifikan.
“Sudah waktunya pemerintah tegas, paling tidak di wilayah yang penyebaran COVID-nya tinggi. Semi-lockdown saya kira harus dipertimbangkan karena ancaman COVID-19 semakin mengkhawatirkan,” kata Muhaimin dalam keterangan tertulis, Selasa (22/6/21).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pemerintah Indonesia tidak segan untuk mencontoh strategi sejumlah Negara yang berhasil menekan penyebaran virus Corona. Misal seperti Selandia Baru, Vietnam dan Singapura.
“Kita lihat juga Singapura, mereka sukses mengendalikan COVID-19 setelah memperluas jangkauan vaksinasi. Bukan cuma untuk lansia, tapi juga anak di bawah 16 tahun,” ujarnya.
Kendati demikian, ketegasan pemerintah untuk memberlakukan Semi-Lockdown tidak akan berhasil jika tidak diiringi dengan tingkat kesadaran masyarakat yang tinggi akan protokol kesehatan kapan pun dan dimana pun berada.
“Masyarakat tidak boleh abai prokes, kita budayakan memakai masker, tidak berkerumun, mencuci tangan,” ujarnya.
Dia berharap proses vaksinasi juga di percepat agar bisa menjangkau berbagai lapisan masyarakat. Terlebih banyak masuknya varian baru COVID-19 yang disebut lebih cepat menular.
“Kondisi ini kita semua tidak banyak pilihan. Saya minta vaksinasi dioptimalkan di semua daerah, terutama di zona merah,” ujarnya.
Gus Muhaimin juga meminta kepada para tokoh masyarakat, ketua RT dan RW hingga selebriti untuk bersama-sama mensukseskan proses vaksinasi.
“Masyarakat harus bersedia mengikuti vaksinasi. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan soal vaksin COVID-19, semua pihak mulai dari tokoh masyarakat, lurah, ketua RW, RT, tokoh agama, sampai selebriti semuanya harus bersama-sama menyukseskan vaksinasi,” kata Gus Muhaimin.